Materi Fikih kelas 7
Materi dapat dilihat di link https://bit.ly/FikihPas7
HADAST : KEADAAN TIDAK SUCI YANG MENGHALANGI SYARAT SYAHNYA BERIBADAH
MANDI WAJIB :
AL-MA’IDAH AYAT 6 (dan jika kamu junub maka mandilah)
AN-NISA AYAT 43 (Mandi wajib ketika mengalami mabuk/junub. Apabila tidak ada air maka dengan tayamum)
Sebab mandi wajib:
Menstruasi
Nifas
Mimpi basah
Junub
Mengeluarkan mani
Mualaf
Hadast besar
Contoh:
Menstruasi
Nifas
Mengeluarkan mani
Junub
Tata cara mandi wajib:
Niat dalam hati “basmallah”
Membersihkan kedua telapak tangan
Membasuh kemaluan menggunakan tangan kiri
berwudhu
mandi
tertib
Wudhu adalah bersuci dengan menggunakan air, mengenai muka, kedua tangan sampai siku, mengusap kepala, dan kedua kaki sampai mata kaki.
Tayamum adalah menyengaja menggunakan debu yang suci untuk menyapu muka dan kedua tangan untuk menghilangkan hadast sebagai pengganti wudhu atau mandi wajib.
Tata cara wudhu:
niat dalam hati “ basmallah”
membasuh telapak tangan (3x)
berkumur dan menghirup air ke lubang hidung serta menyemburkannya kembali (3x)
membasuh wajah (3x)
membasuh tangan kanan sampai siku (3x), dilanjutkan tangan kiri sampai siku (3x)
mengusap rambut dan telinga (1x)
membasuh kaki kanan sampai kemiri (3x), dilanjutkan kaki kiri sampai kemiri (3x)
yang membatalkan wudhu:
buang air kecil, BAB, kentut, madzi atau wadi
menyentuh kemaluan tanpa alas
tidur, mabuk, gila
thaharah secara bahasa “bersih” atau “suci”
dasar hokum thaharah : Q.S Al-baqarah ayat 222 PR
macam-macam najis:
najis ringan / mukhafafah : memercikan air
najis sedang / mutawasitah : membersihkan sampai tidak meninggalkan bekas & bau
najis berat / mugholadoh : dibersihkan dengan debu 7x
air mutlak : air hujan, air laut, air sumur, air danau, air embun
shalat fardhu: shalat yang wajib dilaksanakan oleh setiap orang islam yang beriman kepada Allah.
Keutamaan shalat fardhu:
mendapat ridho Allah
masuk surga
diampuni dosanya
tempat minta pertolongan Allah
mencegah perbuatan tercela
0 Komentar